Buat Konsep Dulu baru dijadikan Cutting Stickernya

Artikel ini kami buat selain untuk mengingatkan kami pribadi juga untuk calon konsumen kami, bahwa dalam pembuatan cutting sticker ditempat kami tidak bisa langsung jadi, ada tahapan konsultasi, pembuatan konsep desain, pemaparan konsep desain, revisi hingga pembuatan dan pemasangan cutting sticker.

Hal tersebut kami berlakukan guna mengantisipasi kesalahpahaman yang mungkin terjadi baik dari sisi konsep, desain jadi dan pembiayaannya, Setidaknya kami mengupayakan seoptimal mungkin agar apa yang dibutuhkan calon konsumen dapat terwujudkan.

  
Dari sisi konsep dan desain kadang kami dipercayakan untuk membuatnya dari nol atau sekian bagian sudah dibawa oleh calon konsumen kemudian kita olah lebih lanjut sehingga tidak menutup kemungkinan adanya penyesuaian dengan kondisi medianya (kendaraan).



Dari sisi pembiayaan juga kadang kami diminta untuk menyesuaikan dengan anggaran yang telah disiapakan oleh calon konsumen.

Untuk itulah perlunya kami bertemu dan berdiskusi guna mewujudkan keinginan tersebut, dengan adanya pemaparan konsep desain dan revisi diharapkan semuanya bisa menjadi sarana yang komunikasi yang baik dan saling menguntungkan. Karena ada kalanya calon konsumen yang merasa tidak sreg (tidak cocok) dengan konsepnya, dengan hasil jadinya, bahkan dengan biayanya.

Untuk itu semua baik konsep, pemaparan desain dan revisi hingga eksekusi pemasangan cutting sticker yang kami buat selayaknya mendapatkan apresiasi dari calon konsumen kami, karena kadang masih ada saja calon konsumen yang kurang memahami hal tersebut dan menganggap apa yang kami lakukan dan berikan tidak membutuhkan upaya dan sarana yang memadai untuk mewujudkannya. 

 

Banyak cerita dari teman-teman sesama pekerja cutting sticker yang menyayangkan kekurangpahaman calon konsumen tersebut dengan sekedar bertanya, meminta, merevisi , tapi hasil akhir pembuatan dan pemasangan cutting stickernya tidak tuntas / tidak dikerjakan ditempat mereka, istilah nya tiba-tiba "menghilang" - dan kadang yang lebih memprihatinkan adalah ketika mereka tahu-tahu melihat atau menemui hasil kerja mereka sudah terpasang pada media (kendaraan atau lainnya) tanpa sepengetahuan mereka.

Wah ternyata lumayan panjang juga artikel kali ini yak, ya pokoknya seperti itulah, semoga bisa menjadi bahan perenungan dan pembelajaran buat kita semua.